Selasa, 05 Januari 2016

Manfaat Media Sosial bagi Praktisi Public Relations


Media Sosial (Medsos) merupakan fasilitas dunia maya yang bisa kita manfaatkan untuk menyebarluaskan informasi, hiburan, tips, pengalaman, dan lain-lainnya. Banyak sekali macam-macam media sosial yang bisa ditemukan di dunia maya pada zaman era globalisasi sekarang ini. Seperti facebook, twitter, path, instagram, ask, dan lain-lain, media sosial itulah yang mempunyai peran penting bagi para praktisi public relations. Sebagai humas memang sudah diwajibkan harus selalu menulis dan tulisan tersebut sudah seharusnya dimuat di media sosial sehingga khalayak dapat membaca dan mengetahui peristiwa apa saja yang terjadi.
Media internet membuat kerja praktisi PR masa kini mengalami perubahan yang sangat luar biasa. PR masa kini bukan hanya harus handal berhubungan dengan masyarakat, termasuk media, tetapi juga dituntut menguasai hubungan langsung dengan konsumen. Dan karakter dalam dunia maya sudah pasti tidak sama dengan karakter jurnalis, media atau industri media atau karakter yang standar. Seorang praktisi PR harus lebih waspada dengan adanya fenomena tersebut. Praktisi PR dituntut pula untuk memiliki sifat analisis yang tinggi sehingga tidak termakan dengan isu - isu yang menyebar didunia online. Banyak kasus yang sudah terjadi belakangan ini mengenai citra sebuah perusahaan melalui dunia online, biasanya isu tersebut seputar kepuasan pelayanan atau barang yang diterima oleh konsumen. Oleh sebab itu dapat dikatakan jika Media Online dapat menjadi "Senjata Makan Tuan" bagi Praktisi PR.
Demi menunjang aktifitasnya sebagai Praktisi Public Relations, banyak perusahaan yang menyediakan Media Komunikasi secara Online atau sering kita dengan sebagai Website bagi Praktisi PR, Konsumen atau Stakeholders lainnya yang berkaitan secara langsung maupun tidak langsung dengan perusahaan tersebut. Tujuan utama dan awal perusahaan menyediakan Media Online atau Website tersebut adalah untuk sarana komunikasi yang lebih efisien, selain itu dilihat dari segi dana yang dikeluarkan lebih ringan daripada menyewa space di Surat Kabar. Namun ada hal perlu dijadikan pertimbangan bagi perusahaan yang terlalu berkonsentrasi kepada Media Online atau Website tanpa melihat media surat kabar, karena tidak semua masyarakat menyukai Media Online atau Website sebab sebagian dari Masyarakat masih bertahan dengan penyebaran informasi melalui Surat Kabar.
Media Online dapat dijadikan sebagai penyalur Informasi yang aktual, contohnya gangguan teknis yang dialami oleh perusahaan dapat disalurkan dengan cepat. Pengumuman bagi masyarakat luas yang bersifat Nasional, atau beberapa kebijakan perusahaan. Selain itu dengan adanya Media Online, Visi Misi perusahaan tersebut dapat dipaparkan dengan jelas beserta program - program kerja yang telah disusun. Manfaat yang didapat oleh praktisi PR jika didalam institusi yang dinaunginya memiliki media online. Media Online adalah semakin terbukanya Interaksi secara langsung kepada para stakeholdersnya, hal ini dapat diperoleh dengan layanan chatting atau e-mail yang biasanya tersedia dalam sebuah Website Perusahaan.
Hubungan media banyak dikaitkan dengan konteks pemberitaan yang tidak berbayar atau publisitas positif. Dalam profesi humas hubungan media juga sering kali dipahami sebagai penanganan krisis dengan memberitakan tentang hal-hal positif tentang perusahaan saat perusahaan sedang dilanda berita negatif. Pada saat krisis cara terbaik penanganan hubungan media oleh humas adalah dengan mengakui dan memperbaiki kesalahan dengan menginformasikan usaha-usaha ke depan. Dalam hal ini baik media massa maupun humas dalam posisi saling memanfaatkan dan saling diuntungkan.
Pertanyaan selanjutnya yang mungkin akan ada di benak anda adalah apakah tujuan dengan adanya hubungan media hanya untuk untuk mencari publikasi atau penyiaran yang maksimum atas pesan PR dalamrangka menciptakan engetahuan dan pemahaman bagi khalayak? itu dasarnya, tujuan dan manfaat lainnya adalah
  1. Memperoleh publisitas seluas mungkin.
  2. Memperoleh tempat dalam pemberitaan media mengenai hal - hal yang meguntungkan organisasi.
  3. Memperoleh umpan balik dari masyarakat.
  4. Memperoleh data dalam hal keperluan pembuatan penilaian (assesment) secara tepat.
  5. Mewujudkan hubungan yang stabil dan berkelanjutan yang dilandasi rasa saling percaya dan menghormati.
Manfaat dari Hubungan Media :
Ø  Membagun pemahaman mengenai tugas dan tanggung jawab organisasi dan media massa.
Ø  Membangun kepercayaan timbal balik dengan prinsip saling menghormati dan menghargai kejujuran serta kepercayaan.
Ø  Penyampaian/perolehan informasi yang akurat, jujur, dan mampu memberikan pecerahan bagi publik.

Bidang PR saat ini sudah berkembang semakin pesat terkait dengan berkembangnya media internet, sehingga saat ini semakin di kenal pula istilah "cyber PR". apa itu cyber PR? begitu banyak arti dari cyber public relations itu sendiri, yang jelas semua definisi yang berbeda itu berujung pada satu hal yaitu media baru, media internet. dua hal dasar yang bisa di dapatkan dari internet itu sendiri adalah informasi dan publikasi, banyak hal dasar sebenarnya, hanya saja menurut saya yang paling dasar adalah itu. di masa masa sekarang 70% dari penggunaan internet telah berada pada media sosial, khususnya jejaring sosial dan blogging, baik blogging biasa maupun micro blogging. entah itu 70% angka pasti atau bukan yang jelas data itu saya dapatkan dari yahoo. lalu pertanyaan yang selanjutnya muncul adalah apa hubungan antara PR dan sosial media, dan kenapa PR harus tahu dan siap dengan sosial media? jawabanya adalah karena teman PR adalah media sudah seharusnya PR siap dengan semua media.
Penggunaan internet sangat efektif, identifikasi masalah, manajemen dan komunikasi interaktif. yang paling penting menurut saya adalah PR dapat menggunakan media internet untuk menulis newsletter, yang bisa sangat mudah dan cepat, juga langsung ke sasaran. menurut Holtz dalam buku PR praktis menyebutkan bahwa kebanyaan aktivitas PR dalam internet masih terbatas pada penggunaan media satu arah, yakni dari atas ke bawah. untuk penerbitan informasi masih menggunakan formula komunikasi masa yang tradisional. namun teknologi telah mengubah pola komunikasi PR, sekarang PR telah menggunakan pola yang aktual, karena internet tentunya.

Selasa, 24 November 2015

Jokowi Hadiri Peringatan Hari Guru Nasional di Senayan


Puncak peringatan Hari Guru Nasional digelar di Istora Senayan, Jakarta, pagi ini. Presiden Joko Widodo (Jokowi) hadir di lokasi.

Acara digelar di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (24/11/2015) pukul 10.00 WIB. Jokowi sendiri sudah tiba di lokasi lima menit sebelumnya.

Di lokasi juga tampak Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan. Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin dan sejumlah pejabat lainnya juga hadir.

Peringatan Hari Guru Nasional ini dibuka dengan penampilan Tari Rampak Gendang dari siswa-siswi SMKN 10 Bandung, Jawa Barat. Setelah itu dilanjutkan dengan laporan dari Mendikbud Anies.

Dalam laporannya, Anies menyampaikan terkait rangkaian acara peringatan Hari Guru Nasional. Salah satunya simposium guru dan tenaga pendidikan yang dilaksanakan Senin (23/11) kemarin.

"Acara ini berfokus kepada guru-guru berprestasi dari seluruh Indonesia. Tahap pertama adalah simposiun guru dan tenaga pendidikan, yaitu workshop belajar bersama para guru," terang Anies.

Anies menerangkan, sebanyak lebih dari 3.000 karya para guru dan tenaga pendidik terdaftar di Kemendikbud. Kemudian diseleksi dan terpilih 250 karya yang dipresentasikan pada simposiun kemarin.

Dijadwalkan 10 karya terbaik akan diberi penghargaan hari ini oleh Presiden dan Mendikbud. Selain itu akan ada juga pemberian Satyalancana Pendidikan oleh Presiden Jokowi.